Wednesday, February 25, 2015

Murai Batu Makin Bersolek

"Hingga memasuki tahun 2015 ini murai batu masih menduduki rating tertinggi di kalangan komunitas kicau mania papan atas blok barat".
Hasil breeding selalu ludes terjual
Tingginya minat dilapangan turut mendongkrak harga jual burung tersebut. Baik di kalangan breeder maupun para pengepul. Murai Batu kini jadi primadona lomba. Sebut saja Mulyono beeder yang juga seorang pengepul murai batu prospek di kawasan Pekapuran Depok, anakan hasil breedingnya dibandrol kisaran 3,5 juta hingga 6 juta selalu ludes terjual, selain itu ia juga menyediakan murai batu dewasa kualitas lomba diharga kisaran 7 juta hingga puluhan juta rupiah.  Sementara Arif Wardoyo pemilik Sangkar Rumah Kicau BR, Jakarta menyediakan murai bahan yang sudah ngevoer hingga siap lomba dengan Harga dan spek yang ditawarkan sangat bervariasi tidak hanya itu iapun menyediakan murai siap ternak dengan mahar 7,5 juta / pasang, dan indukan siap produksi 15 juta / pasang.

Murai batu memang terhitung burung yang jumlah penggemarnya stabil. sejak dulu hingga sekarang selalu menempati kasta teratas dalam hal prestise. Lihat saja murai batu selalu dimasukkan kedalam kelas paling bergengsi, bahkan tidak jarang ditemui hanya kelas murai batu saja yang sendirian menempati kelas dengan harga tiket dan hadiah paling besar.
Murai Batu yang dianggap ideal adalah selain fighter, materi lagu oke, power dasyhat, juga ditunjang oleh postur bongsor serta ekor panjang.

Diburu pemain stok di bali menipis
Naiknya pamor murai batu di arena kontes membuat kelas murai semakin diminati pemain. Tak heran kemudian harga murai terus melambung bahkan para suplayer dan peternak sampai kehabisan stok untuk memenuhi permintaan yang semakin tinggi di Bali.

Ya ya ya....memang dari waktu ke waktu Murai Batu selalu menjadi primadona di mata kalangan peternak, pedagang, pemain, penghobi rumahan hingga pemilik Even Organizer (EO) di tiap daerah. Oleh karena itu etika bisnis dan kejujuran harus tetap dipertahankan oleh para  peternak dan pedagang sehingga kualitas produk tetap terjaga baik. Sementara sebagai konsumen kita tetap harus teliti memilah-milah produk yang akan kita pilih, agar tidak merasa kecewa di kemudian hari, sehingga akan tercipta harmonisasi antara supply and demand dalam jangka panjang.
pada Edisi 769 ini Tabloid Agrobur banyak mengulas mengenai fenomena maraknya demand terhadap Murai Batu termasuk ulasan mengenai breeding Cililin sebagai masteran favorit untuk murai batu.

...baca selengkapnya di
Tabloid Agrobis Burung, Edisi 769, Minggu I Maret 2015


No comments:

Post a Comment