Thursday, July 23, 2015

Fungsi Tangkringan untuk Murai Batu

Seperti yang kita ketahui bersama, akhir-akhir ini banyak sekali model tangkringan atau tenggeran yang seringkali kita jumpai di pasaran. Pada hakekatnya masing-masing model tangkringan ini memiliki fungsinya tersendiri, berikut ulasannya berdasarkan pengamatan saya :
Tangkringan pasir dan Tangkringan Amplas
1. Tangkringan Model _/------\_
Digunakan MB yang berekor panjang, Mempunyai fungsi yakni agar ekor burung tidak rusak karena menempel pada jeruji sangkar atau  ketika MB sedang tidur. Karena ketika MB tidur biasanya mepet ia cenderung berada di pinggir tangkringan.
Dengan tangkringan model seperti ini, maka ekor burung diharapkan tidak menempel pada jeruji sangkar.

2. Tangkringan Model Lurus beramplas --==----==--
Tangkringan ini paling banyak tersedia dipasaran. Amplas yang berada di sisi kanan dan kiri berfungsi membersihkan sisa makanan dan mengasah paruh, sementara Amplas yang berada ditengah berfungsi untuk mempertahankan agak kuku tidak terlalu tajam. Disarankan untuk mengganti tangkringan ketika amplasnya sudah tidak kasar lagi.

3. Tangkringan Model T
Pada MB yang memiliki gaya tarung cenderung Nagen / memiliki gaya naik turun tangkingan / bergeser kanan-kiri, maka tangkringan ini dapat menjadi pilihan.

4. Tangkringan Kayu Asem ======
Kayu asem mempunyai tekstur yang kasar, dengan kondisi demikian diharapkan burung dapat mencengkram dengan baik. Tujuannya agar saat bertarung posisinya nyaman dan stabil, sehingga mampu berkicau dengan baik. Kulitnya pun tak mudah lepas sehingga lebih awet dibanding tangkringan amplas.
Selain itu umumnnya para penghobi terkesima dengan keindahan bentuk dan pola teksturnya, sehingga berkesan alami, spt melihat burung bertengger di dahan pohon.
Namun karna teksturnya yang kasar dan berpori besar inilah justru yang dapat mengakibatkan sisa kotoran mudah sekali menempel pada kayu dan sulit untuk dibersihkan, jika berlangsung lama, maka dapat mengakibatkan berbagai penyakit terutama tumbuhnya bakteri penyebab jamur pada kaki MB.

5. Tangkringan Model Lurus pasir .............
Penampakannya cukup elegan, membuat tangkringan model seperti ini terlihat sangat stylish. Taburan pasir diseluruh tangkringan berfungsi agar MB mampu mencengkram dengan baik dan tak mudah terpeleset. Juga sebagai pengasah paruh dan kuku.

6. Tangkringan standard pabrikan
Tersedia pula tangkringan model Lurus bergerigi *Gerigi dimaksudkan sebagai pengganti amplas, tangkringan toya halus, tangkringan yg terbuat dari plastik, dll ini semata-mata hanya untuk memudahkan produsen si pembuat tangkringan dalam memproduksi secara masal, yang telah disesuaikan degan ukuran kandang. Seperti yang terdapat pada kandang LB, dll.

Berapa sebaiknya Ukuran Tangkringan?
Bicara mengenai diameter tangkringan yang baik itu tidak ada ukuran pastinya, pilihlah tangkringan yang menurut anda, dengan diameter tersebut si MB dapat merasa nyaman bertengger, dalam artian ia dapat menggenggam dengan baik. Dapat dilihat si MB tidak mudah terpeleset, dan goyang saat nangkring ataupun pindah dari satu tangkringan ke tangkringan yg lain. Cukup sesuaikan diameter tangkringan dengan daya cengkram burung.


Semoga bermanfaat.


Copyright © ringadraz.blogspot.com, 2015
Rev.0 July 24, 2015

No comments:

Post a Comment